Kamis, 17 November 2011

Lontar, Buahnya Segar dan Kenyal

     Pohon lontar memiliki bahasa latin Borassus flabellifer. Pohon ini tinggi menjulang dengan daun berbentuk seperti kipas. Pohon lontar banyak tumbuh di Asia Tenggara dan Asia  Selatan. 

Daun
     Zaman dahulu, sebelum ada kertas, orang menggunakan lembaran daun lontar untuk catatan. Misalnya seperti naskah-naskah kuno seperti Arjunawiwaha, Kakawin Ramayana. Hingga kini mencatat di daun lontar masih dilakukan oles sekelompok masyarakat desa adat Tenganan Pegringsingan, Bali. Selain untuk catatan, daun buah lontar juga sering dimanfaatkan sebagai bahan untuk membuat keranjang dan atap rumah.

Buah
     Dalam satu buah lontar, biasanya berisi 2-4 biji daging buah. Warna daging buahnya putih bening mirip kolang-kaling. Rasanya, kenyal dan segar, namun sekilas mirip rasa buah kelapa. Selain enak untuk disantap, daging buah lontar konon  bermanfaat bagi kesehatan, antara lain untuk mengobati panas dalam dan penyakit kulit.


RESEP TEH BUAH LONTAR

Bahan     :
  • 80 gram gula palem (gula aren)
  • 100 gram gula pasir
  • 1 lembar daun pandan
  • 50 gram jahe (dibakar, dikupas, dan diiris tipis)
  • 250 ml air putih
  • 250 air teh aroma melati
  • 250 gram buah lontar (dipotong-potong)
  • 250 gram es batu
Cara Membuat     :

  1. Rebuslah gula palem, gula pasir, daun pandan dan jahe dengan air sampai mendidih. Kemudian angkat dan saring.
  2. Campur an aduk rebusan tadi dengan air teh serta buah lontar.
  3. Sajikan dengan es batu.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar